Apa saja Isi dan Struktur Undangan Pernikahan

Daftar Isi

Berikut adalah panduan yang dapat membantu kalian dalam menyiapkan undangan pernikahan yang lengkap dan informatif.

Isi dan Struktur Undangan Pernikahan

Nama Calon Pengantin

Biasanya, nama pengantin wanita ditulis terlebih dahulu, diikuti oleh nama pengantin pria. Namun, ini bisa bervariasi tergantung pada preferensi pribadi dan budaya dari masing-masing daerah.

Nama Orang Tua

Nama orang tua kedua mempelai biasanya juga disertakan, terutama jika mereka adalah yang menyelenggarakan acara pernikahan.

Tanggal dan Waktu

Tanggal dan waktu pernikahan harus jelas dan detail. Pastikan mencantumkan hari, tanggal, bulan, tahun, serta jam mulai acara.

Lokasi

Alamat lengkap lokasi pernikahan termasuk nama gedung, jalan, dan nama kota Sertakan juga petunjuk arah jika diperlukan.

Detail Acara

Jika ada beberapa acara (Pemberkatan nikah dan Resepsi Pernikahan) pada hari yang sama, cantumkan waktu dan tempat masing-masing acara.

RSVP

Informasi tentang cara konfirmasi kehadiran, termasuk nomor telepon atau alamat email yang bisa dihubungi.

Kutipan atau Ayat (Opsional)

Beberapa undangan juga menyertakan kutipan, ayat, atau doa yang bermakna bagi pasangan.

Teks Undangan Pernikahan

Contoh teks undangan pernikahan Katolik:
Dan di atas semuanya itu: kenakanlah kasih, sebagai pengikat yang mempersatukan dan menyempurnakan
Kolose 3:14

Menikah

Nama Lengkap Calon Pengantin Pria

Anak/Putra yang ke..... dari pasangan:
[Nama Lengkap Ayah & Nama Lengkap Ibu]

Dengan

Nama Lengkap Calon Pengantin Wanita

Anak/Putri yang ke ..... dari pasangan:
[Nama Lengkap Ayah & Nama Lengkap Ibu]

Dalam Nada Syukur atas karunia Tuhan Yang Maha Esa
Kami mengundang Bapak/Ibu, Saudara/Saudari, berkenan hadir untuk memberikan Doa Restu kepada kedua anak kami, yang akan diselenggarakan pada:

Misa Kudus Pernikahan:

Hari/Tanggal : [Hari, Tanggal, Bulan, Tahun]
Waktu : [Jam]
Tempat : [Alamat Lengkap]

Resepsi Pernikahan:

Hari/Tanggal : [Hari, Tanggal, Bulan, Tahun]
Waktu : [Jam]
Tempat : [Alamat Lengkap]

Merupakan suatu kegembiraan dan kebahagiaan bagi kami sekeluarga, apabila Bapak/Ibu/Saudara/i berkenan hadir untuk memberikan dukungan kepada kedua anak kami.
Atas kehadiran dan doa restunya, kami ucapkan limpah terima kasih.

Yang Mengundang/Yang berbahagia:
[Nama Pengantin Pria] & [Nama Pengantin Wanita]

Turut Mengundang:
Keluarga Besar Mempelai Pria & Keluarga Besar Mempelai Wanita

Tips Menulis Undangan Pernikahan yang Baik

  • Sederhana dan Jelas, gunakan bahasa yang sopan, sederhana dan mudah dipahami.
  • Sesuaikan tingkat formalitas bahasa dengan acara yang akan diadakan.
  • Pastikan tidak ada kesalahan ejaan atau tata bahasa dalam undangan.

Elemen Penting dalam Undangan Pernikahan

  • Cover Undangan
  • Isi Undangan
  • Map atau Denah Lokasi (Jika Diperlukan)
  • Kartu RSVP (Jika Diperlukan)
  • Amplop atau plastik pembungkus Undangan

Jenis Kertas untuk Undangan Pernikahan

Beragam jenis kertas undangan pernikahan tersedia di pasaran, masing-masing menawarkan keunikan dan keindahannya sendiri. Dari sekian banyak pilihan, berikut ini adalah empat jenis kertas yang paling populer dan sering digunakan oleh berbagai percetakan:

Kertas Jasmine:
Halus dengan kilauan seperti mutiara, memberikan tampilan elegan dan mewah.
Kertas Art Carton:
Tebal dan kaku dengan permukaan halus dan licin, cocok untuk cetakan berkualitas tinggi.
Kertas Linen:
Bertekstur dengan pola serat seperti kain linen, memberikan sentuhan klasik dan elegan.
Kertas Concorde:
Halus dengan serat yang terlihat, memberikan tampilan profesional dan elegan.

Apa saja Isi dan Struktur Undangan Pernikahan

Beberapa Tips Tambahan:

  1. Desain Undangan: Pilih desain yang mencerminkan tema pernikahan kalian. Desain yang elegan dan sederhana seringkali menjadi pilihan yang baik untuk undangan pernikahan Katolik.
  2. Kutipan Ayat: Anda bisa memilih kutipan ayat yang paling berarti bagi kalian berdua sebagai pasangan.
  3. Detail Acara: Pastikan semua detail acara, seperti waktu dan lokasi, sudah tepat dan jelas. Jika ada resepsi setelah misa pernikahan, jangan lupa untuk mencantumkan waktu dan tempat resepsi.
  4. RSVP: Sertakan informasi kontak untuk RSVP agar kalian bisa mengatur jumlah tamu yang akan hadir.

Dengan mengikuti panduan di atas, kalian bisa membuat undangan pernikahan yang tidak hanya indah tetapi juga memberikan informasi yang lengkap dan jelas kepada para tamu.Semoga contoh ini membantu dan acara pernikahan kalian berjalan lancar dan penuh berkah!

Sony Feo
Sony Feo Desainer Grafis - Labuan Bajo

Posting Komentar